Kawan-kawan.... Seiring dengan perkembangan teknologi, fitur-fitur pada motor juga semakin beragam dan berkembang. Termasuk teknologi dalam sistem rem motor yang diadopsi pada motor Honda Vario 160, yaitu fitur Anti-lock Brake System (ABS) dan Combi Brake System (CBS).

Walaupun banyak pengguna motor yang sudah sering mendengar fitur tersebut, namun apa sih sebenarnya perbedaan Honda Vario 160 Tipe ABS dan CBS?

1. Perbedaan fungsi pengereman ABS dan CBS
   ABS berfungsi menjaga ban motor agar tidak mengalami slip dan tidak terkunci saat pengendara melakukan pengereman mendadak dan dapat menghindari risiko tergelincir akibat roda terkunci.
   CBS membuat pengereman lebih optimal karena rem depan dan belakang bekerja bersama. CBS dapat memperpendek jarak berhenti saat pengereman, dengan kombinasi rem depan dan belakang. 
2. Perbedaan cara kerja rem ABS dan CBS
   ABS bekerja secara otomatis berdasarkan sensor wheel speed yang mendeteksi roda dalam keadaan tidak berputar tapi motor tetap melaju. ABS bekerja seperti tuas rem yang ditarik dan dilepas secara berulang dengan cepat, namun sudah otomatis. Rem depan dan belakang ABS berupa cakram.
   Sedangkan CBS bekerja secara mekanis, dimana rem belakang dan depan akan bekerja bersamaan meski pengendara hanya menarik satu tuas rem saja. Rem depan pada CBS berupa cakram, dan rem belakang adalah teromol. 
3. Berat motor Honda Vario 160 ABS dan CBS
   Kedua motor ini memiliki berat yang berbeda, walaupun dengan hanya selisih yang kecil yaitu 2 kg. Honda Vario 160 CBS memiliki berat 115 kg, sedangkan Honda Vario 160 ABS memiliki berat 117 kg, yang bertambah dari komponen ABS yang digunakan. 
4. Pilihan warna Honda Vario 160 ABS dan CBS
   Honda Vario 160 ABS tersedia dalam beberapa warna: Active Black, Grande Matte Black, dan Grande White. Honda Vario 160 CBS juga memiliki beberapa warna: Active Black, Grande Matte Black, dan Grande Matte Red. 

Perbedaan paling signifikan pada Honda Vario 160 ABS dan CBS tentu saja pada sistem pengeremannya. Namun perlu diperhatikan bahwa apapun jenis sistem pengeremannya, tetap dianjurkan untuk menggunakan rem depan dan belakang secara bersamaan untuk efektifitas pengereman yang maksimum.