Kawan-kawan… Saat ini off road menjadi salah satu kegiatan yang mulai banyak disukai oleh pemilik motor CRF. Bagi pemula yang ingin berpetualang off road atau ‘trabas’ hutan menggunakan motor trail tidak boleh sembarangan.
Mengapa tidak boleh sembarangan?? Sebab, ada cara-cara khusus dan perlengkapan yang harus disiapkan mengingat hutan di Indonesia punya jalur yang ekstrem.
Salah satu anggota TRABAS Bandung kang Yudi Ao, saat diskusi berbagi beberapa hal yang harus diperhatikan sebelum kita beroffroad ria agar kegiatan offroeadnya menjadi menyenangkan. Berikut adalah beberapa Tips dari Kang Yudi AO sebelum kita melakukan aktifitas offroad.
Lakukan Pemanasan.
Sebelum mulai ber-off road ria, harus stretching atau pemanasan terlebih dahulu untuk melemaskan otot-otot agar tidak terkilir atau keram.
Gunakan Safety Gear
Safety gear yang digunakan harus lengkap karena safety merupakan hal yang paling utama. Safety Gear yang harus digunakan terdiri dari helm, kaca mata goggle, sarung tangan, sepatu diatas mata kaki, celana panjang dan baju lengan panjang khusus off road.
Sesuaikan RPM saat melintas jalur offroad
Ketika melewati jalur tanah yang basah dan licin, rpm motor jangan terlalu besar karena ban belakang akan berputar di tempat. Begitu juga dengan tanjakan, kopling jangan digantung buka tutup gas saja agar motor bias melibas tanjakan. Saat melewati turunan jangan sekali-sekali menggunakan rem belakang atau depan lebih baik engine brake. dan kaki turun dua-duanya. Ketika melintasi jalur dengan konstur bebatuan. pinggul diangkat kurang lebih 10 cm untuk meredam kejutan antara jok dengan badan, tujuannya agar pinggang tidak sakit. Terakhir ketika melewati tikungan kalau ke kanan berarti kaki kanan harus turun, begitu juga saat belok ke kiri, fungsinya untuk keseimbangan. Kenapa kaki harus turun kalau motor trail sebab kalau tergelincir dan jatuh kaki tidak terjepit.