Kawan-kawan... Untuk hal yang kecil ini brader jangan anggap sepele ya,karena meskipun kecil bentuknya tapi perannya sangatlah penting.
Yup dialah si tutup pentil, kecil, mungil dan sering terlupakan.
Fungsi utama tutup pentil pada pentil baik yang tubeless maupun yang tubetype sama, yaitu untuk melindungi bagian dalam yang berupa per dan klep agar tidak kemasukan kotoran dan yang bisa menyebabkan korosi dan pastinya bisa merusak klep pentil tersebut.
Nah kalo sudah kemasukan benda asing ini, fungsi pentil tidak akan maksimal.
Berkembang dari fungsi utamanya untuk melindungi bagian dalam pentil yang penting, akhirnya timbul aneka ragam tutup pentil ini, ada yang fungsional dan ada juga yang hanya untuk gaya.
Untuk pentil kelas premium, tutup pentil yang bisa memberi tanda kalo ban motor kita kekurangan angin.
Pada ujung tutup pentil tersebut warnanya bisa berubah sesuai dengan tekanan ban kita saat itu.
Indikator warna hijau (Tekanan angin di atas 36 psi) = aman
Indikator kuning (Tekanan angin berkurang sekitar 5 psi) = hati-hati
Indikator merah (Tekanan angin berkurang sekitar 10 psi) = bahaya
Jika tekanan angin ban terkontrol dengan baik maka akan meningkatkan keamanan, umur pemakaian ban dan penghematan BBM.
So, tutup pentil yang kecil itu fungsinya jadi besar, selain untuk melindungi bagian dalam pentil dari kotoran sehingga ban tetap terjaga tekanan anginnya.