Kawan-kawan.... Ban pada kendaraan motor didesain agar memiliki umur pakai yang lama. Hal ini dikarenakan ban adalah satu-satunya komponen motor yang bersentuhan langsung dengan aspal. Akan tetapi, jika sudah mencapai masanya karena penggunaan motor yang sering atau jarang dirawat. Pada akhirnya ban motor harus lekas diganti dan dilanjutkan dengan melakukan servis motor secara berkala.
Umumnya, ban motor bisa diganti jika permukaannya sudah tampak gundul dan dirasa tidak memiliki grip yang baik dengan permukaan jalan. Ban yang gundul tentu dapat membahayakan pengendaranya dan berpotensi menimbulkan kecelakaan. Namun ada juga beberapa ciri lain ban motor harus diganti yang perlu diperhatikan, simak penjelasan berikut, ya!
Tapakan ban sejajar dengan Tread Wear Indicators (TWI)
Tread Wear Indicators merupakan penanda batas ketebalan tapakan. TWI ditandai dengan benjolan kecil di sisi permukaan ban yang biasanya berbentuk segitiga. Jika ketebalan tapakan ban sudah mendekati atau bahkan sejajar dengan benjolan TWI, artinya ban sudah menipis dan harus segera diganti.
Ada benjolan di ban
Benjolan dapat timbul pada ban akibat tekanan angin yang terfokus pada satu titik, biasanya terjadi saat melakukan pengereman. Benjolan di ban tentunya mengurangi kenyaman dan kestabilan berkendara karena. Risiko terburuknya, ban bisa pecah akibat tekanan angin yang terfokus dalam satu titik tersebut.
Ada keretakan pada dinding atau tapakan ban
Keretakan pada ban timbul karena elastisitas karet ban berkurang. Hal ini biasa terjadi akibat usia ban yang sudah tua atau sering terpapar sinar matahari. Selain itu, keretakan ban juga bisa terjadi karena tekanan ban angin yang kurang. Dinding ban turut menahan beban saat digunakan dalam kondisi tekanan anginnya kurang, sehingga kerja ban akan semakin berat dan menekan dinding karet ban.
Banyak tambalan
Sekali dua kali menambal ban motor memang tidak masalah, apalagi dalam kondisi darurat. Tapi jika sudah banyak tambalan, maka ban harus segera diganti. Konstruksi ban akan rusak saat jarum tambal ban ditusukkan. Terlebih jika ban sudah sering ditambal dan posisi tambalannya berdekatan. Hal itu akan memperburuk konstruksi ban dan membuat daya tahan guna ban semakin berkurang.