Kawan-kawan.... Selain kondisi oli mesin, kondisi air radiator untuk motor-motor yang menggunakan radiator sebagai pendingin mesinnya ternyata sangat penting untuk diperhatikan. Sebab air radiator atau yang bisa disebut cairan coolant ini berfungsi sebagai pendingin mesin guna mencegah mesin menjadi terlalu panas saat dipakai.
Cairan coolant ini tentu punya umur pakai dan batasan kondisi agar performa motor tetap optimal. Jadi, kapan air radiator motor harus diganti? Yuk simak penjelasan berikut!
Dibandingkan oli, cairan coolant memiliki umur pakai yang lebih panjang. Untuk motor Honda, interval kuras cairan coolant sebaiknya dilakukan setiap 24.000 km atau 2 tahun sekali. Penting untuk diketahui, motor yang digunakan harian di kota besar yang padat dan macet membuat interval kuras radiator lebih cepat lagi. Jadi kawan-kawan harus perhatikan juga seperti apa pemakaian motor sendiri.
Membiarkan air coolant habis atau radiator keruh dan tidak segera diganti bisa menimbulkan masalah buat motor kesayangan. Ciri-ciri yang bisa dicurigai sebagai hasil dari air coolant yang tidak rajin diganti adalah mesin gampang panas, overheat, bahan bakar jadi boros, dan bahkan bisa bikin mesin mati mendadak. Nah, kalau kawan-kawan sudah mengalami tanda-tanda tersebut, sebaiknya segera ganti cairan coolant