Kawan-kawan... Mulus tidaknya laju motor tidak hanya dilihat dari kapasitas mesin dan juga BBM yang digunakan. Ada satu part penting lagi yang membuat akselerasi menjadi lebih lancar. Yup, rantai. Rantai yang kendur dapat menyebabkan lari motor tidak lancar. Bahkan juga bisa terlepas dari gir yang malah membahayakan pengendara.
Begitu pun dengan tegangan rantai. Apabila terlalu kencang bisa putus di tengah jalan. Maka sebelum terjadi hal seperti itu, ada baiknya lakukan perawatan rantai pada motor kesayangan kita. Berikut tips yang dapat dilakukan:
Setel rantai secara teratur.
Penyetelan rantai bukan berarti harus dikencangkan atau hanya dikendurkan. Yang perlu di perhatikan adalah pengunci rangkaian ban dan pelek yang perlu diluruskan. Biasanya penyetelan ini dilakukan setelah motor menempuh jarak kurang lebih 1000 km atau minimal sebulan sekali.
Bersihkan kotoran.
Kotoran itu biasanya terdiri dari debu, tanah, atau pasir yang menempel bisa mengikis rantai Anda secara perlahan-lahan. Bersihkan rantai tersebut dengan minyak atau semprotkan cairan khusus untuk rantai motor. Minimal pembersihkan rantai dilakukan sebulan sekali. Setelah itu lumasi kembali rantai dengan cairan khusus rantai motor.
Posisi rantai harus tetap lurus.
Posisi rantai juga sangat berpengaruh akan ketahanan rantai motor Anda. Jika posisinya miring maka dengan sendirinya rantai itu juga akan menggesek bagian yang lain dan terkikis. Dan jangan biarkan jika rantai motor Anda mengeluarkan suara-suara yang bising, tidak seperti semula.
Potong rantai hanya 1 kali.
Untuk mengatasi rantai kendur, cara praktis yang bisa dilakukan adalah memotong satu mata rantai. Namun usahakan jangan lebih dari satu kali, sebab gerakan rantai akan menjadi kurang maksimal. Pabrikan motor biasanya sudah memperhitungkan jarak gir dan rantai motor oleh karena itu saat rantai kendur lebih baik kembali diganti satu set rantai dan gear, pemotongan mata rantai dilakukan hanya dalam keadaan darurat.