Kawan-kawan.... Saat di jalan raya tentu kita tidak selalu menemui jalan lurus, selalu ada tikungan yang kadang harus membuat kita berbelok agar kita tetap ada di jalan raya.

Istilah berbelok ini akrab kita sebut dengan menikung, Menikung menggunakan sepeda motor tak bisa sembarangan dilakukan, apalagi saat kecepatan cukup tinggi dan jalan dalam kondisi basah. Jika salah, bisa-bisa terperosok jatuh mencium aspal dan jangan juga disamakan antara menikung di sirkuit dengan di jalan raya.

Agar kita aman ketika menikung di jalan raya ada beberapa hal yang perlu kawano-kawan lakukan. 

• Ketika akan menikung, kurangi kecepatan sepeda motor setidaknya pada jarak 10 meter sebelum masuk tikungan

• Jika menggunakan motor sport jangan kebiasaan tarik kopling, langsung saja menggunakan rem depan dan belakang secara bersamaan dan mengendurkan gas. Setelah motor ada di tikungkan, baru tarik kopling untuk pindah gigi dan kemudian gas lagi

• Uktuk skuter matik lakukan pengereman untuk mengurangi kecepatan. Sedangkan motor bebek mekanismenya hampir sama dengan motor sport, rem sebelum masuk tikungan habis itu pindah gigi kemudian tarik gas lagi sambil menegakkan motor keluar tikungan.

Kecelakaan sering terjadi ketika berbelok disebabkan karena kebanyak bikers terjatuh ketika motor nyelonong atau karena menekan kopling. Kemudian jangan lakukan engine brake saat mau menikung, karena itu tindakan berbahaya.

Perhatikan juga mengenai kemiringan badan saat menikung antara motor dan orang itu harus sama, motornya ke kiri orangnya ke kiri begitu juga sebaliknya.

Yang paling penting ketika berbelok harus waspada melihat sekeliling dan setelah itu pandangan harus menatap pada titik yang akan dituju.