Kawan-kawan.... Musim hujan sering kali menjadi kendala bagi kamu yang akan bepergian keluar rumah, terlebih mengggunakan sepeda motor. Curah hujan yang tinggi menjadikan jalanan di perkotaan memicu genangan dan banjir di mana-mana sehingga kamu harus ekstra hati-hati saat berkendara. Jangan memaksakan diri untuk menerobos banjir jika tidak ingin sepeda motor kamu mogok di tengah jalan. 

Perawatan ekstra pada kendaraan kesayangan saat musim hujan diperlukan agar tetap bekerja maksimal. Air hujan mengandung zat asam tinggi sehingga mudah merusak berbagai suku cadang dan membasahi komponen-komponen pengapian yang membuat sepeda motor kesayanganmu mogok di tengah jalan. Berikut ini ada beberapa tips merawat sepeda motor saat musim hujan untuk menjaga performanya tetap oke. Check it out!

1. Mencuci Motor Kamu Secara Rutin

Musim hujan memang membuat motor kesayangan menjadi mudah kotor. Nah, kondisi inilah yang kerap kali membuat kebanyakan orang jadi malas mencuci motor dengan alasan, “ah nanti juga kotor lagi.” Guys, kebiasaan ini harus dihilangkan ya!

Mencuci motor saat musim hujan itu hukumnya wajib karena tidak hanya menghilangkan kotoran yang menempel, tapi juga sisa-sisa air hujan yang membasahi setiap sudut motormu. Air hujan yang menempel pada suku cadang besi akan mudah memicu karat. Pada kasus yang sering terjadi, body bagian bawah motor sering kali terlupakan, alhasil lama-kelamaan kerangka kendaraan akan mudak retak karena karat.

2. Mengecek Kondisi Rantai

Air hujan yang memiliki kadar asam tinggi mudah memicu karat pada besi di motor kesayanganmu. Jika sepeda motormu menggunakan penggerak rantai, bagian ini akan rentan sekali timbul karat. Frekuensi terkena cipratan air hujan yang cukup sering membuatnya mudah kehilangan pelumas sehingga munculnya timbul karat di berbagai tempat. Jika kamu rutin membersihkan sepeda motor, jangan lupa untuk membersihkan rantai dan memberikan pelumas kembali agar rantai bisa bekerja secara optimal. Jika rantai terasa kendor, kamu bisa langsung mengencangkannya untuk meminimalkan risiko rantai putus saat berkendara.

3. Memeriksa Permukaan dan Tekanan Angin pada Ban

Kondisi jalanan yang basah menjadi licin sehingga rentan terjadi kecelakaan. Oleh karena itu, kamu perlu melakukan pengecekan apakah grip pada ban masih oke. Jika permukaan ban sudah mulai halus, segera ganti untuk menghindari kecelakaan akibat terpeleset saat berkendara. Periksalan tekanan angin pada ban secara rutin karena saat musim hujan banyak lubang di jalanan yang tertutupi oleh genangan. Jika kamu tidak sengaja menerbokos genangan tersebut dan ban sepeda motor tidak dalam kondisi baik maka rentan terjadi kebocoran.

4. Mengecek Busi

Busi adalah salah satu bagian terpenting dalam sebuah kendaraan bermotor dan sering disebut-sebut sebagai jantungnya sepeda motor karena proses pengapian pertama kali terjadi di sini. Saat musim hujan seperti sekarang ini, banyak kendaraan yang mogok di tengah jalan dikarenakan bagian pengapian terkena air, terlebih jika kamu adalah tipe pengendara yang seing menerjang genangan. Hal ini akan memicu busi sepeda motor kerap kemasukan air.

Untuk menghindari sepeda motor mogok di jalan, kamu harus memastikan busi agar tetap kering untuk menjaga proses pengapian lancar. Caranya mudah, yaitu dengan mencabut kop atau karet penutup busi. Gunakan kain lap untuk mengelap busi sekaligus kabelnya sampai kering.

5. Periksa Belt

Beberapa orang pasti merasa bingung saat rem sepeda motor mereka tiba-tiba bunyi berdecit. Suatu hal yang wajar rem bunyi berdecit saat musim hujan karena kampas rem dalam keadaan basah. Ketika kampas dalam keadaan basah, kampas rem akan mengembang sehingga terjadi penyempitan ruang pada rem. Hal yang perlu diperhatikan saat kamu mencuci motor adalah menyemprot bagian rem untuk membersihkan pasir yang terbawa saat berkendara sehingga tidak mengganggu pengereman. Setelah rem selesai disemprot, pijaklah pedal rem beberapa kali agar kampas kering sehingga pengereman bisa kembali normal.